Yang Telah Lama Pergi
Judul: Yang Telah Lama Pergi
Penulis: Tere Liye
Penerbit: Sabak Grip
Tahun Terbit: 2023
RESENSI
Cerita novel "Yang Telah Lama Pergi" membawa pembaca ke masa-masa kerajaan Sriwijaya dengan latar abad ke-13 yang eksotis. Dikemas dalam 442 halaman, novel ini menawarkan pengalaman yang mendalam tentang petualangan, balas dendam, dan pertarungan di lautan luas.
Tokoh utama, Al Mas’ud, adalah seorang kartografer yang berjiwa petualang dan terbiasa menjelajah sejak kecil. Meskipun dihadapkan pada perjalanan yang berisiko tinggi, seperti perampokan dan penculikan oleh perompak di Selat Malaka, kegigihan Mas’ud tidak tergoyahkan. Keberuntungan berpihak kepadanya ketika ia diselamatkan oleh seorang biksu bernama Tsing, yang memiliki rencana balas dendam terhadap Kerajaan Sriwijaya.
Pertemuan kembali Mas’ud dengan Tsing membawa mereka berdua, beserta para perompak, dalam sebuah perjalanan panjang menuju Pulau Suwarnadwipa atau Kerajaan Sriwijaya. Di sana, Mas’ud terlibat dalam pertempuran melawan armada kapal Sriwijaya, sambil tetap mempertahankan tekad untuk menyelesaikan wasiat terakhir ayahnya: membuat peta Swarnadwipa yang paling detail.
Dengan berbagai medan dan pertarungan yang dilaluinya, Mas’ud tidak hanya menjadi piawai dalam membuat peta, tetapi juga menjadi pencetus ide dan strategi perang di lautan luas. Meskipun dihadapkan pada berbagai rintangan dan bahaya, Mas’ud terus mengikuti takdirnya dengan tekad yang kuat.
Cerita ini menjanjikan petualangan yang mendebarkan dan penuh aksi, dengan sentuhan sejarah yang menarik. Penggambaran latar belakang kerajaan Sriwijaya dan kehidupan di abad ke-13 menambah dimensi yang menarik bagi pembaca yang menyukai cerita dengan latar yang eksotis.
KELEBIHAN
Novel yang kamu deskripsikan terdengar sangat menarik! Dengan kombinasi latar petualangan, bajak laut, dan sejarah yang unik, sepertinya akan memberikan pengalaman membaca yang sangat seru. Adanya plot twist yang epic dan alur cerita yang tidak mudah ditebak akan membuat pembaca terus terjaga dan penasaran.
Penggunaan bahasa yang sederhana adalah nilai tambah yang besar, karena memungkinkan pembaca dari berbagai latar belakang untuk menikmati cerita dengan mudah. Hal ini juga membantu menjaga keterlibatan pembaca dalam alur cerita.
Pendekatan yang tepat terhadap panjang halaman setiap bab juga akan membuat pembaca tetap terfokus dan tidak mudah merasa bosan. Dengan penggambaran tokoh-tokoh yang detail, pembaca akan merasa terhubung secara emosional dengan mereka, meningkatkan pengalaman membaca secara keseluruhan.
Selain sebagai hiburan, kehadiran pesan moral yang dapat diambil dari novel tersebut menambah nilai kedalaman cerita. Ini dapat mendorong pembaca untuk merenungkan nilai-nilai tersebut dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Terakhir, penggunaan nama-nama fiktif untuk pulau-pulau dan negara menambahkan elemen keunikan dan mengundang pembaca untuk lebih mendalami dan memahami dunia yang dibangun oleh penulis.
Keseluruhan, novel tersebut terdengar seperti kombinasi yang sempurna dari petualangan, misteri, dan pelajaran hidup, dengan pendekatan yang menarik dan menantang bagi pembaca. Sangat menggoda untuk menyelami dunia yang diciptakan oleh penulis dalam novel tersebut.
KEKURANGAN
Pertama-tama, penulis bisa menjelaskan bahwa dalam dunia fiksi yang diciptakan dalam novel tersebut, ada bahasa universal atau campuran bahasa yang digunakan oleh para karakter untuk berkomunikasi. Bahasa ini bisa menjadi semacam pidgin atau campuran dari berbagai bahasa yang dikenal oleh karakter-karakter tersebut.
Selain itu, penulis juga bisa menunjukkan bahwa karakter-karakter tersebut memiliki kemampuan atau pengalaman dalam belajar berbagai bahasa selama petualangan mereka. Misalnya, samurai dari Jepang mungkin telah mempelajari bahasa-bahasa asing dalam perjalanannya, sedangkan raja perompak mungkin memiliki pengetahuan bahasa yang luas karena pengalamannya yang kaya dalam merampok berbagai kapal dari berbagai negara.
Dengan menjelaskan secara lebih detail bagaimana karakter-karakter tersebut dapat berkomunikasi dengan baik meskipun memiliki latar belakang budaya yang berbeda, pembaca akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang dinamika hubungan antar karakter dalam novel tersebut. Hal ini dapat membantu mengurangi kebingungan dan pertanyaan yang mungkin muncul di benak pembaca mengenai hal tersebut.
PENUTUP
Ulasannya memang menarik, terutama bagi pecinta petualangan dan sejarah! Novel "Yang Telah Lama Pergi" sepertinya akan memberikan pengalaman membaca yang seru dan mendalam, dengan kombinasi petualangan, bajak laut, dan latar sejarah yang unik.
Bagi yang ingin mengembangkan pengetahuan sejarah mereka, novel ini mungkin bisa menjadi sumber yang menarik, karena menyajikan cerita dengan latar yang autentik dan memberikan perspektif yang berbeda.
Untuk mendapatkan salinan novel tersebut, Grameds bisa langsung mengunjungi Gramedia.com atau mencarinya di toko buku Gramedia terdekat di kotanya. Selamat menikmati petualangan yang seru dalam membaca novel ini!
Peresensi: M. Haydar
Komentar
Posting Komentar