Rencana pengembangan sekolah

RENCANA PENGEMBANGAN SEKOLAH

DI MA AL MAARIF SINGOSARI 


MAKALAH





PENYUSUN

M. NAFIS ALANUL ASROR

ALFIN NADHIRO





DAFTAR ISI


BAB I : PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG 1

1.2 RUMUSAN MASALAH 1

1.3 TUJUAN 2

BAB II : PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN PENGEMBANGAN 

      SEKOLAH 2

2.2 KOMPONEN – KOMPONEN PENGEMBANGAN 

      SEKOLAH 2

2.3 PENGEMBANGAN SEKOLAH 

      di MA AL MAARIF SINGOSARI 3

BAB III : PENUTUP

3.1 KESIMPULAN 3

    



BAB I

PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang


Pengembangan sekolah merupakan salah satu wujud dari salah satu fungsi manajemen sekolah yang amat penting yang harus dimiliki sekolah. RPS berfungsi untuk memberi arah dan bimbingan bagi para pelaku sekolah dalam rangka menuju tujuan sekolah yang lebih baik (peningkatan, pengembangan) dengan resiko yang kecil dan untuk mengurangi ketidakpastian masa depan. Berdasarkan pada ketentuan peraturan perundangan yang berlaku, khususnya pada Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP), mulai sekarang setiap sekolah pada semua satuan, jenis dan jenjang pendidikan termasuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) harus memenuhi SNP tersebut. Salah satu upaya untuk mencapai SNP, setiap sekolah wajib membuat pengembangan sekolah. Standar sarana dan prasarana ini mencakup: 1) kriteria minimum sarana yang terdiri dari perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, teknologi informasi dan komunikasi, serta perlengkapan lain yang wajib dimiliki oleh setiap sekolah/madrasah; 2) 5 kriteria minimum prasarana yang terdiri dari lahan, bangunan, ruang-ruang, dan instalasi daya dan jasa yang wajib dimiliki oleh setiap sekolah/madrasah. Kondisi nyata di MA AL MAARIF SINGOSARI memiliki sarana prasarana yang memungkinkan dapat dimanfaatkan dalam penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran, seperti ruang kelas, ruang guru, ruang kepala sekolah, labpratorium IPA, laboratorium computer, mushola/ tempat ibadah, alat peraga, media pembelajaran berbasis computer, dan sebagainya. Lebih jauh perlu diinventarisasi secara keseluruhan, apakah memang sudah memadai atau sudah dikembangkan sesuai dengan kebutuhan sekolah sebagai organisasi pendidikan. Dari latar belakang masalah tersebut di atas, penulis sangat tertarik untuk meneliti secara mendalam dan penelitian ini mengambil judul RENCANA PENGEMBANGAN SEKOLAH DI MA AL MAARIF SINGOSARI.


1.2 Rumusan Masalah

  1. Apa yang dimaksud pengembangan sekolah ? 
  2. Apa saja komponen – komponen pengembangan sekolah ?
  3. Bagaimana pengembangan sekolah di MA Al Maarif Singosari ?


1.3 Tujuan


  1.  Mengetahui pengertian pengembangan sekolah
  2. Mengetahui komponen – komponen pengembangan sekolah
  3. Mengetahui pengembangan sekolah di MA Al Maarif Singosari


BAB II

PEMBAHASAN


2.1 Pengertian Pengembangan Sekolah

Pengembangan sekolah dapat diartikan sebagai upaya sistematis dan berkelanjutan  untuk meningkatkan mutu pendidikan di suatu lembaga pendidikan. Hal ini mencakup berbagai aspek, termasuk manajemen sekolah, kurikulum, tenaga pendidik, fasilitas, dan partisipasi masyarakat.

2.2 Komponen – Komponen Pengembangan Sekolah


1. Manajemen Sekolah   - Peningkatan kepemimpinan kepala sekolah.
   - Pengembangan sistem manajemen berbasis kinerja.
   - Pelatihan untuk staf administrasi dan guru dalam manajemen efektif.

2. Kurikulum dan Pembelajaran
   - Penyempurnaan kurikulum sesuai dengan perkembangan zaman.
   - Penerapan metode pembelajaran yang inovatif dan berorientasi pada kebutuhan siswa.
   - Pengintegrasian teknologi dalam proses pembelajaran.

3. Tenaga Pendidik
   - Peningkatan kualifikasi dan kompetensi guru.
   - Program pelatihan dan pengembangan profesional secara berkala.
   - Pembinaan untuk mendukung kesejahteraan mental dan fisik guru.

4. Fasilitas dan Infrastruktur
   - Perbaikan dan peningkatan fasilitas sekolah.
   - Integrasi teknologi dalam pembangunan infrastruktur.
   - Upaya untuk menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan aman.

5. Partisipasi Masyarakat
   - Membangun kemitraan antara sekolah, orang tua, dan masyarakat.
   - Menggali potensi lokal sebagai sumber daya pendukung pendidikan.
   - Melibatkan masyarakat dalam pengambilan keputusan terkait kebijakan sekolah.


2.3 Pengembangan Sekolah di MA Al Maarif Singosari


Menurut komponen – komponen yang telah disebutkan pada subbab sebelumnya,Bahwa MA Al Maarif Singosari telah memenuhi beberapa komponen. Contohnya, MA Al Maarif Singosari telah menetapkan kurikulum terbaru yang ditetapkan oleh KEMENDIKBUD yaitu “Kurikulum Merdeka”. Dalam komponen tentang tenaga kerja, MA Almaarif Singosari telah berulang kali melakukan pembinaan tenaga kerja, baik itu guru maupun staf sekolah. Untuk komponen yang lain seperti fasilitas dan infrastruktur dan lain – lain, masih dalam proses pengembangan.


BAB III

PENUTUP


3.1 Kesimpulan

Pengembangan sekolah menjadi suatu kebutuhan mendesak untuk mencapai pendidikan berkualitas. Dengan menyelaraskan berbagai komponen pengembangan, sekolah dapat menjadi pusat pembelajaran yang dinamis, responsif terhadap perubahan, dan mampu mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan. Oleh karena itu, peran semua pihak, termasuk pemerintah, sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat, sangat penting dalam mendukung upaya pengembangan sekolah.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dia Angkasa

ATHARRAZKA

Tata Tertib Madrasah Aliyah