7 hari dalam hatiku
Nama : dewi arini maratus n. a.
Cerpen (cerita pendek)
7 hari dalam hatiku
Hari rabu tanggal 11 januari 2023 dimana aku dan teman teman mendaftar acara seminar literasi di kota malang. Pada saat itu, aku menjadi penanggung jawab atas teman-temanku, aku bertanggung jawab mendaftarkan, membuatkan surat perizinan, surat delegasi untuk mengikuti seminar literasi. saat itu, aku sendirian yang bertanggung jawab atas semuanya karena aku juga punya tugas jadi aku capee.
Nah, saat aku lagi posisi cape dan pusing ada seseorang yang datang bernama Nathan dia adalah teman se organisasiku, dia adalah seorang siswa yang pintar, sampai-sampai setiap mading ada wajah dia. jadi, gak heran kalo banyak yang kagum ke nathan. Setelah itu, Nathan membantu aku mengerjakan surat menyurat lebih tepatnya mengajari sih, sampai setiap istirahat nathan dan aku ada diruangan organisasi untuk mengerjakan tugas kita.
Saat itu di minggu pertama aku dan nathan melakukan pengajuan ke guru kesiawaan untuk mengikuti acara literasi tersebut dengan banyak pendapat terkait, kendaraan, uang, makan dan lain-lain. " Mohon maaf bu, kami ingin mengikuti acara seminar literasi yang di gelar oleh universitas brawijaya malang, apakah kami boleh mengikuti? " Tanya nathan kepada guru kesiswaan.
" Boleh-boleh saja, tetapi sudah siap kah terkait tranportasi, uang dan administrasi?" Tanya kembali guru kesiswaan kepada kita berdua.
Kami pun menjawab " Alhamdulillah, sudah aman bu, kami tinggal membuat surat pengajuan ke sekolah saja. "
kata nathan sambil menegaskan kembali.
" Okee, baiklah kalo begitu, saya perbolehkan. " Jawab guru kesiswaan kepada kita. akhirnya, guru kesiswaan kita mengiyakan atas permohonan kita untuk mengikuti seminar literasi.
Baik, lanjut dihari rabu lebih tepatnya h-3 aku dan nathan lagi-lagi bersama di ruang organisasi untuk mengurus surat menyurat perizinan dan pendaftaran hingga aku dan nathan meninggalkan pelajaran demi berlancarnya seminar literasi yang kita ikuti. " Bagaimana alena? Sudah selesai kah? " Tanya nathan kepadaku.
" Emm, dikit lagi nat ." Jawabku kepada nathan.
"Baiklah!, sini aku bantu yaa." Jawab nathan lagi sambil merebut laptop dariku. Setelah itu, tugas kita berdua terkait pendaftaran sudah selesai, kitapun memutuskan untuk kembali ke kelas masing-masing dan mengikuti pelajaran. Di hari kamis aku dan nathan tidak bertemu sampai di hari jumat kita bertemu lagi di ruangan untuk membahas keberangkatan aku dan teman-temanku, setelah berdiskusi lama akhirnya aku dan teman-temanku telah memutuskan untuk berangkat naik kendaraan motor.
Sampailah di hari sabtu 20 Januari 2023 dimana aku dan teman-temanku berangkat ke malang untuk mengikuti seminar literasi yang di gelar oleh universitas brawijaya. Pada saat keberangkatan, kita senang sekali bernyayi di sepanjang jalan sampai ada tragedi dimana ban motor kita bocor karena kita melewati jalan rusak yang ada paku nya. Ya, sudahlah kita tak bisa berkata kata selain turun dari motor dan menuntunnya untuk mencari bengkel terdekat, selama kita berjalan sekitar 5 menitan teryata ada toko ban tubles, akhirnya aku dan teman-temanku berhenti sejenak sambil menikmati es teh di pinggir jalan.
Hahaha itu seru sekalii, sampai perbaikan ban sudah selesai aku dan teman-teman ku kembali berangkat menuju universitas brawijaya malang. Sesampai disana aku pun langsung menuju tempat regristrasi dan aku terkejut karna begitu indah nya dan megah karena tempat dan aku senang bertemu dengan orang-orang yang hebat. Aku duduk di bagian kursi nomer 3 dan aku sangat menyimak seminar literasi ini, sampai tak terasa aku dihubungi oleh nathan, seorang cowok yang membuatku baper sedikit kepadanya atas perlakuannya kepadaku. Akhirnya aku dan nathan saling mengkabari lewat whatsapp hingga acara selesai. Sesudah acara aku dan teman-temanku berkumpul dan kita berencana untuk tidak pulang langsung ke rumah tetapi mampir makan dulu di gacoan suhat, akhirnya aku dan teman-temanku bergegas ke gacoan.
Sesampai disana aku dan nathan duduk bersebelahan dan aku merasa dekat saja hahaha, tak lama pesanan kita datang dan kita makan sambil berbincang bincang mengenai seminar literasi tadi. Sampai tak terasa waktu menunjukkan pukul 7 malam, akhirnya aku dan teman-teman memutuskan untuk pulang. Tetapi, aku tiba-tiba diajak bareng pulang bersama nathan disitulah hatiku mulai bergejolak dan seperti darahku berhenti sejenak mendengar tawaran tersebut. Aku pun sontak langsung mengiyakan ajakan nathan untuk pulang bareng bersama dia. Pada saat di jalan, aku dan nathan saling bercerita layaknya dua pasang kekasih, hingga tak terasa sudah di depan rumahku saja,
" Nat, makasii yah, sudah mengantar aku pulang." Ucapan ku kepadanya sambil turun dari motor.
" Iya sama-sama. Kalau gitu aku pulang dulu yaa len." Jawab nathan kepadaku.
" Iya nat, hati-hati yah." Timbal ku balik kepada nathan sambil jalan kearah gerbang rumah. akhirnya aku pun masuk rumah, sesampai kamar, aku langsung menghubungi nathan dan mengucapkan terimakasih karena sudah mengantar aku ke rumah.
Disitulah hatiku mulai sedikit tumbuh rasa suka kepada nathan. Tetapi, aku tetap membentengi diriku karena aku berjanji pada diriku untuk tetap fokus kepada pendidikan ku. Maka, setelah acara seminar literasi aku dan nathan yang dulu tidak terlalu dekat sekarang menjadi dekat. Bahkan, aku sering bercerita keluh kesah ku hingga sekarang
Komentar
Posting Komentar